Straight News (12/05/2019)
Atlet Cabor Atletik
Unnes Tetap Berlatih di Kala Sedang Menjalankan Ibadah Puasa
Semarang – Fakultas
Ilmu Keolahragaan adalah salah satu fakultas di Universitas Negeri Semarang
yang memiliki banyak mahasiswa yang menjadi atlet dari berbagai cabang
olahraga. Contohnya atlet bola voli, atlet lempar cakram, atlet renang, dan
masih banyak lagi.
Di
bulan ramadhan seperti sekarang ini tidak banyak atltet dari beberapa cabanag olaharaga yang
tetap melakukan latihan walaupun mereka sedang menjalankan ibadah puasa.
Salah
satunya adalah Mulyanti. Dia adalah atlet dari cabang olahraga Atletik nomor
lempar cakram. Walaupun sedang menjalankan ibadah puasa, tidak mengurangi
semangat dia untuk tetap latihan.
“karena
ini di bulan puasa dan saya sedang menjalankan ibadah puasa, jadi saya hanya
latihan ringan saja, seperti latihan untuk tetap menjaga kebugaran saya. Untuk
program yang berang mungkin akan dilaksakan pada malam hari karena menyesuaikan
kondisi tubuh saya.” Ujar atlet 22 tahun itu.
Ini
bukan kali pertama bagi mulyanti melakukan latihan di bulan ramadhan. Di
tahun-tahun sebelumnya dia juga melakukan latihan seperti ini dengan
atlet-atlet Unnes yang lain.
Para
atlet bersama-sama melakukan latihan di lapanagan atletik, Fakultas Ilmu
Keolahragaan Unnes, baik didampingi langsung oleh pelatihnya, maupun ada yang
melakukan latihan mandi tanpa pengawasan dari siapapun
Rencanaya,
dalam waktu dekat ini, Mulyanti dan teman-teman dari Cabang atletik lainya akan
akan mengikuti event Jateng Open 2019 yang akan diselenggarakan pada bulan
agustus yang akan datang.
Untuk
porsi latihan , dalam satu minggu, mereka melakukan latihan mulai hari senin
sampai hari jum’at. Setiap harinya dibagi menjadi 2 sesi latihan, yaitu pada
sore dan malam hari. Untuk sore hari dimulai pukul 16.00 – selesai, sedangkan
untuk malam hari dimulai pukul 07.00-selesai.
“Untuk
latiihan, berbeda dari jadwal latihan di hari biasa. Biasanya disesuaikan dengan
situasi dan kondisi juga. Latihan dilakukan dimulai dari hari senin sampai
jum’at. Dan untuk hari sabtu dan minggu biasanya digunakan untuk para atlet
beristirahat dan merecovery tenaganya selepas latihan dan mendeketi event.
Tambah wanita berambut pendek itu.
Tampak
ketika sedang dilapangan tidak ada kendala yang berarti saat melakukan latihan,
mereka sangat antusias walupun mereka sedang menahan haus dan lapar saat di
lapangan.
“Untuk
kendala saat latihan di bulan puasa tentunya ada. Makan dan minum itu kan
sumber energi bagi kita untuk kita dalam melakukan aktivitas. Apabila kita
kurang asupan makanan dan minuman, pastinya hasil latihanya juga berbeda.” Ucap
Mulyanti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar